Heavy Construction
Konstruksi teknik sipil merupakan pembangunan untuk sarana prasarana. Pembangunan meliputi pembangunan dan peningkatan perkeretaapian, komunikasi, dan jalan raya.
Heavy construction diterapkan untuk kepentingan umum yang dilakukan oleh pemerintah.
Proyeknya sudah diterapkan untuk fasilitas umum, seperti sistem drainase, jaringan pipa, dan terowongan. Sehingga masyarakat bisa mendapatkan dampak positif dari pembangunan infrastruktur tersebut.
Proyek Konstruksi Jalan Raya
Jenis proyek konstruksi yang selanjutnya ini sudah pasti sering kita lihat. Untuk pembangunannya dapat dilakukan atas permintaan atau perintah dari departemen pekerja umum.
Selain itu, pemerintah juga bisa melakukan pembangunan jalan raya.
Umumnya, terdapat beberapa konstruksi lain yang ikut serta dalam pembangunan infrastruktur ini. Misalnya seperti proyek heavy construction dalam membangun sistem drainase. Proyek ini biasanya akan dikelola oleh kontraktor andal di bidangnya.
Industrial Construction
Jenis proyek pembangunan yang terakhir ini membutuhkan keahlian khusus dibidang perencanaan, terutama desain dan konstruksi.
Industrial construction ini termasuk dalam industri konstruksi, tetapi juga bagian penting dalam pembangunan bangunan industri.
Proyek ini biasanya dilaksanakan oleh perusahaan atau industri besar, seperti perusahaan farmasi, perusahaan minyak, dan perusahaan kimia.
Itulah 5 jenis proyek konstruksi umum yang bisa kita ketahui. Setiap proyek pembangunan memiliki tujuan tertentu yang bisa menyesuaikan dengan jenisnya.
Sumber daya manusia dan dananya tentu menyesuaikan dengan kebutuhan.