Sebuah jembatan penghubung antar kecamatan di Desa Rogo, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, ambruk setelah diterjang banjir pada Jumat 28 Juni 2019 pukul 22.00 WITA.
Awalnya Pondasi beton serta besi penyangga konstruksi ambruk tergerus arus air. Akibatnya posisi jembatan miring 45 derajat, lalu kemudian ambruk, sehingga memutus akses warga.

Berdasarkan informasi yang diterima Koran Trilogi, Jumat malam, kondisi Jembatan, di Desa Rogo, Kecamatan Dolo Selatan, mengalami rusak parah setelah diterjang banjir. Akses penghubung Kecamatan Dolo Barat menuju Kecamatan Dolo Selatan ini terputus, sehingga tidak dapat dilewati kendaraan.
Jembatan tua ini rusak parah. Pondasi beton serta tiang penyangga konstruksi ambruk ke dalam sungai. Akibatnya salah satu sisi jembatan amblas, sedalam satu meter lebih. Kondisi ini menyebabkan badan jembatan miring hingga 45 derajat. Bahkan separuh lebarnya telah hancur.
Ambruknya Jembatan tersebut terjadi Jumat malam. Hujan deras selama Empat jam lebih menyebabkan banjir dan meluapnya sungai sekitar, karena itu derasnya arus air menggerus tanah, serta pondasi penyanggah konstruksi jembatan. Untuk itu warga berharap, ada perbaikan jembatan yang dilakukan pemerintah, agar akses jalan dapat di gunakan masyarakat kembali.
“Ini rusaknya diterjang banjir pak. Sekarang sulit dilewati. Tapi warga tidak punya pilihan, daripada harus memutar jauh. Ya harapannya bisa segera diperbaiki,” singkat salah seorang warga, Fadel, saat dikonfirmasi melalui sambungan telfon di lokasi jembatan ambruk.
Terputusnya Jembatan di Desa Rogo, cukup mengganggu aktivitas warga. Meski begitu warga tetap nekat melintas walau sangat membahayakan keselamatan. Warga berharap pemerintah segera turun tangan melakukan perbaikan.
Sampai berita ini diterbitkan, pihak dinas terkait belum bisa di konfirmasi atas kejadian ambruknya jembatan penghubung antar kecamatan di kabupaten Sigi.
Penulis : Wahyudi / Koran Trilogi