Untuk proyek Inpres Jalan Daerah Batch 1 di BPJN Sulawesi Tengah, total menangani jalan sepanjang 145,49 km termasuk penanganan land clearing pembukaan jalan wilayah terisolir sejauh 35 km dan pembangunan 2 buah jembatan dengan masing-masing bentang 11,60 meter dan 7,55 meter.  

Sampai dengan kegiatan action fisik pembangunan pekerjaan Inpres Jalan Daerah di 6 Kabupaten di wilayah provinsi Sulawesi Tengah dalam keadaan On Progres dan bahkan terjadi deviasi positif.

Inpres Jalan Daerah
Status E-monitoring progres Inpres Jalan Daerah BPJN Sulawesi Tengah

Sebaran Kegiatan Fisik Paket Inpres Jalan Daerah (IJD)

Untuk penanganan 15 paket fisik pekerjaan Inpres Jalan Daerah Batch 1 ditangani oleh masing-masing PPK di 4 Satuan Kerja berdasarkan sumber data Status E-monitoring progres BPJN Sulawesi Tengah per paket Inpres Jalan Daerah, di anataranya sebagai berikut.

  1. Satker PJN wilayah I Provinsi Sulawesi Tengah
    1. Peningkatan Jalan Lingkar Kota Sibalaya-Poi panjang penanganan 5,12 km, progres fisik 47,56 persen dengan nilai kontrak Rp21,02 miliar
    1. Peningkatan Jalan Silondou-Ogosipat panjang penanaganan 8 km progres fisik 34,39 persen dengan nilai kontrak Rp19,08 miliar
    1. Peningkatan Jalan Bilo-Lampasio panjang penanganan 14 km progress fisik 38,42 persen dengan nilai kontrak Rp27,53 miliar
    1. Peningkatan Jalan Panilan Jaya-Jatimulya panjang penanganan 8,9 km progres fisik 48,34 persen dengan nilai kontrak Rp24,98 miliar
    1. Peningkatan Jalan Momonu-Kali panjang penanganan 5,6 km progres fisik 6,14 persen dengan nilai kontrak Rp13,1 miliar
  • Satker PJN wilayah II Provinsi Sulawesi Tengah
    • Pembukaan jalan baru Peana-Kalamanta Land Clearing dan Pembangunan 6 buah jembatan baru panjang penanganan land clearing sejauh 35 km dan total panjang jembatan 26 meter progres fisik 57,28 persen dengan nilai kontrak Rp12,7 miliar
  • Satker PJN wilayah III Provinsi Sulawesi Tengah
    • Peningkatan jalan Balantak-Bonebobakal panjang penanganan 14,5 km progres fisik 71,03 persen dengan nilai kontrak Rp 32,91 miliar
    • Peningkatan Jalan Bunta-SP.F panjang penanganan 15,9 km progres fisik 78,93 persen dengan nilai kontrak Rp19,81 miliar
    • Peningkatan Jalan Ruas Marowo-Bongka Makmur panjang penanganan 13,8 km progres fisik 55,91 persen dengan nilai kontrak Rp35,5 miliar
    • Peningkatan Jalan Panca Makmur-Bencue panjang penanganan  12,6 km progres fisik 55,29 persen dengan nilai kontrak Rp30,4 miliar
    • Peningkajan Jalan Dalam Kota Salakan panjang penanganan 13,2 km progres fisik 55,93 persen dengan nilai kontrak Rp22,62 miliar
  • Satker PJN wilayah IV Provinsi Sulawesi Tengah
    • Rekontruksi Jalan Dalam Desa Mekarti Jaya panjang penanganan 6,83 km progres fisik 71,07 persen dengan nilai kontrak Rp20 miliar
    • Peningkatan Jalan Keurea-Bahomakmur dan Jalan Fatufia-Bahomakmur panjang penanganan 7,22 km progres fisik 26,11 persen dengan nilai kontrak Rp16,49 miliar
    • Peningkatan Jalan Pinedapa-Padalembara panjang penanganan 9,12 km progres fisik 63,20 persen dengan nilai kontrak Rp11,98 miliar
    • Peningkatan Jalan Sangira-Trans Lena-Uelincu panjang penanganan 10,7 km progres fisik 69,76 persen dengan nilai kontrak Rp23,25 miliar

Kegiatan Perencanaan dan Pengawasan Inpres Jalan Daerah Batch 1

Sementara untuk paket perencanaan dan pengawasan penanganan 4 paket konsultan pekerjaan Inpres Jalan Daerah Batch 1 ditangani oleh Satuan Kerja P2JN berdasarkan sumber data Status E-monitoring progres BPJN Sulawesi Tengah per paket Inpres Jalan Daerah, di anataranya sebagai berikut.

  • Satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional Provinsi Sulawesi Tengah
    • PW-19 pengawasan Teknis jalan daerah Kabupaten Tojo Una-una dan Pembangunan Jembatan baru Ruas Jalan Peana-Kalamanta dengan progress fisik 52,67 persen
    • PW-15 pengawasan teknis jalan daerah Kabupaten Morowali dengan progress fisik 52,67 persen
    • PW-14 pengawasan teknis jalan daerah Kabupaten Banggai dan Banggai Kepulauan dengan progress fisik 54,84 persen
    • PW-13 pengawasan teknis jalan daerah Kabupaten Buol, Tolitoli, Sigi dan Poso dengan progress fisik 58,76 persen