Tenaga honorer menjadi prioritas utama dalam kampanye Koalisi BERAMAL yang dipimpin pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah, Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri.
Dalam kampanye terbatas yang digelar di Desa Sidera, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Rabu malam (23/10), juru kampanye Fahmi Najib A Balcher menegaskan komitmen pasangan BERAMAL untuk memperjuangkan kesejahteraan tenaga honorer, petani, dan pelaku UMKM di wilayah tersebut.
“Di bawah kepemimpinan BERAMAL, kami berkomitmen untuk memperbaiki kondisi tenaga honorer yang selama ini terabaikan,” ujar Fahmi di hadapan 107 peserta yang hadir.
Menurutnya, program peningkatan kesejahteraan tenaga honorer adalah salah satu dari sepuluh program unggulan yang dirancang Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri untuk membangun masa depan Sulawesi Tengah yang lebih baik.
Fahmi juga menyoroti pentingnya pemberdayaan petani dan pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai langkah strategis untuk memperkuat perekonomian lokal. “Kami ingin memastikan bahwa petani mendapat akses yang lebih baik terhadap modal dan teknologi, sementara UMKM akan didukung dengan kebijakan yang mempermudah mereka untuk berkembang,” jelas Fahmi.
Kampanye yang berlangsung dari pukul 20:00 hingga 22:00 tersebut memperlihatkan antusiasme warga, khususnya petani dan pelaku UMKM, yang merasa harapan mereka mulai terjawab. Banyak dari mereka, termasuk tenaga honorer, hadir untuk mendengarkan secara langsung janji kampanye yang menyentuh masalah kesejahteraan yang telah lama menjadi perhatian publik.
Agung Tritanto, juru kampanye dari Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA), yang juga hadir dalam kampanye itu, menyatakan bahwa Sulawesi Tengah membutuhkan perubahan nyata, terutama dalam aspek ekonomi. Dia menyampaikan bahwa pasangan BERAMAL memiliki visi yang jelas untuk menciptakan kesejahteraan bagi seluruh rakyat, termasuk tenaga honorer yang selama ini sering diabaikan.
“Kesejahteraan petani dan honorer akan menjadi prioritas utama kami,” tambah Agung. Menurutnya, akses permodalan yang lebih baik dan program-program yang mendukung peningkatan keterampilan akan membantu mewujudkan janji-janji tersebut.
Respon positif juga datang dari peserta kampanye. Sejumlah petani dan tenaga harian lepas mengaku optimistis dengan visi dan program-program yang disampaikan.
Mereka berharap di bawah kepemimpinan Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri, kesejahteraan mereka dapat meningkat secara signifikan melalui program-program yang lebih terarah dan menyentuh langsung kebutuhan mereka.
“Kami berharap tenaga honorer akan mendapat perhatian lebih serius jika Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri terpilih,” ujar salah satu tenaga honorer yang hadir.
Ia menambahkan bahwa kondisi tenaga harian lepas di Sulawesi Tengah masih jauh dari sejahtera, dengan banyaknya tantangan yang dihadapi terkait upah dan jaminan kerja.
Kampanye BERAMAL yang digelar di lingkungan perkebunan dan perdesaan ini seolah memperkuat aspirasi masyarakat setempat yang mendambakan perubahan ekonomi yang nyata.
Dengan berbagai janji kampanye, khususnya yang berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan tenaga honorer dan pengembangan UMKM, pasangan Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri tampak semakin mendapat tempat di hati masyarakat Sulawesi Tengah.
Tenaga honorer, yang selama ini menjadi isu sensitif di banyak daerah, kini mendapatkan perhatian khusus dari BERAMAL.
Janji peningkatan kesejahteraan mereka sejalan dengan program lain yang menargetkan petani dan UMKM, menunjukkan komitmen Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri untuk membawa perubahan nyata bagi masyarakat Sulawesi Tengah.