Subsidi pendidikan Sulawesi Tengah menjadi salah satu program utama yang disampaikan calon gubernur Sulawesi Tengah nomor urut 1, Ahmad HM Ali, dalam kampanye terbatas di lapangan Desa Pagimana, Kabupaten Banggai, Jumat (25/10/2024).
Kehadiran ribuan warga yang antusias mendukung Ahmad Ali menandakan sambutan positif terhadap visi misi yang diusungnya, khususnya dalam mewujudkan pendidikan yang terjangkau dan berkualitas di Sulawesi Tengah.
Ahmad Ali menyatakan, pendidikan adalah pondasi utama dalam pembangunan daerah. Dengan menitikberatkan pada subsidi pendidikan Sulawesi Tengah, Ahmad Ali berharap tidak ada lagi anak-anak yang harus berhenti sekolah akibat biaya yang tinggi.
“Kami komitmen untuk membiayai pendidikan di Sulawesi Tengah jika terpilih. Tidak ada lagi anak yang putus sekolah karena terkendala biaya,” tegas Ahmad Ali saat menyampaikan pidato kampanyenya.
Komitmen subsidi pendidikan Sulawesi Tengah ini disambut baik oleh warga setempat, yang menyatakan aspirasi mereka akan akses pendidikan yang lebih baik. Herlina, warga Pagimana, mengatakan bahwa pendidikan gratis adalah harapan banyak orang tua.
“Kami di Pagimana berharap Ahmad Ali bisa memenangkan Pilkada. Pendidikan gratis itu impian semua warga,” ujarnya.
Herlina menegaskan bahwa program subsidi pendidikan yang diusung Ahmad Ali mewakili kebutuhan mendasar masyarakat, terutama bagi mereka yang ingin melihat anak-anak mereka mengenyam pendidikan tinggi.
Tidak hanya soal pendidikan, Ahmad Ali juga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Sulawesi Tengah sebagai bagian dari visi jangka panjangnya.
Menurutnya, daerah yang kaya akan sumber daya alam ini harus memiliki SDM yang mampu bersaing.
“Kami bermimpi anak-anak di Banggai bisa sukses dan bersaing. Karena itu, penting untuk meningkatkan SDM melalui pendidikan,” ujar Ahmad Ali.
Subsidi pendidikan Sulawesi Tengah ini merupakan salah satu prioritas dari visi Ahmad Ali dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Selain itu, ia juga mengungkapkan dukungan terhadap sektor lainnya, seperti program kesejahteraan nelayan dan jaminan sosial bagi pekerja, yang menurutnya sangat relevan bagi masyarakat Banggai yang mayoritas bekerja sebagai nelayan.
Burhanuddin, seorang nelayan di Pagimana, menyatakan harapannya bahwa Ahmad Ali mampu mewujudkan program-program tersebut.
“Beliau sangat peduli. Jika menang, kami berharap kesejahteraan nelayan lebih diperhatikan,” ungkapnya.
Dukungan terhadap Ahmad Ali juga terlihat dari kehadiran sejumlah tokoh politik yang datang dalam kampanye ini.
Di antara mereka, tampak Sekretaris Partai Golkar Provinsi Sulawesi Tengah, Amran Bakir Nai, beserta beberapa anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banggai, yang menunjukkan solidaritas terhadap pencalonan Ahmad Ali.
Kehadiran tokoh-tokoh ini memperkuat dukungan politik terhadap visi misi Ahmad Ali.
Dengan fokus pada subsidi pendidikan Sulawesi Tengah serta peningkatan SDM, Ahmad Ali berjanji untuk menjadikan Sulawesi Tengah sebagai daerah yang lebih sejahtera dan maju.
Dukungan masyarakat Pagimana serta program-program strategis yang ditawarkannya diharapkan bisa memberikan perubahan positif, terutama di bidang pendidikan dan kesejahteraan rakyat, jika ia terpilih sebagai Gubernur Sulawesi Tengah pada Pilkada mendatang.
