Huntap Satelit Lere berisi 39 unit dengan desain khusus berupa perpaduan bergaya panggung dengan penggunaan material teknologi konstruksi knock down yang dapat dibangun dengan waktu cepat atau Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) akan segera di dihuni bagi 39 Kepala Keluarga penyintas tsunami Palu.
Bila huntap lainnya menghadapi masalah kekurangan seperti air ataupun kebanjiran jika sewaktu terjadinya hujan, Huntap satelit Lere ini di pastikan jauh dari persoalan itu.
Huntap satelit Lere yang berlokasi di Kecamatan Palu Barat tersebut, dibangun oleh Ditjen Perumahan Kemenetrian PUPR melalui Balai Pelaksanaan Penyediaan Perumahan (BP2P Sulawesi II) dengan konsep tahan gempa dan bergaya panggung.
Berpadu dengan konsep panel Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA), huntap satelit lere ini di klaim sebuah inovasi sistem konstruksi rumah layak huni, tahan gempa, dan menggunakan bahan beton bertulang pada struktur utamanya.
Desain khusus Huntap Satelit Lere ini dibangun berdasarkan permintaan Pemerintah Kota Palu, agar pembangunan hunian bagi penyintas tsunami tersebut menerapkan perpaduan model tradisional yang dekat dengan kearifan lokal berupa gaya panggung.

Berdasarkan pengaturan kegiatan dikawasan perdagangan dan jasaa di rawan bencana tsunami, lantai dasar hunian tidak dimanfaatkan untuk kegiatan okupansi menerus, sehingga disarankan untuk melakukan peninggian kawasan dan membangun rumah dengan desain panggung.
Selain itu, keuntungan desain khusus bergaya panggung bagi Huntap Satelit Lere tersebut dimaksudkan untuk meminimalisir dampak jika sewaktu-waktu terjadinya banjir akibat dampak meluapnya air di sungai Palu.
Yang mana lokasi Huntap satelit lere tersebut diketahui berada di daerah termasuk sangat rawan terhadap potensi bencana itu.
Selain bangunan hunian bergaya panggung, Satker Penyediaan Perumahan Provinsi Sulawesi Tengah bersama PPK Huntap Pasca bencana juga melaksanakan pembangunan Pendataan Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum (PSU) dilokasi Huntap satelit Lere.
Berikut ini spesifikasi pekerjaan bangunan Huntap Satelit Lere yang dibangun oleh Kementrian PUPR dengan konsep perpaduan model tradisional yang dekat dengan kearifan lokal berupa gaya panggung.
• Struktur pondasi beton bertulang
• Struktur utama panel RISHA
• Dinding Sandwich panel
• Rangkai lantai berupa rangka baja UNP
• Kusen dan daun type UPVC
• Atap Spandek berpasir
39 KK Penyintas Tsunami Palu Akan Mendiami Huntap Satelit Lere
Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P Sulawesi II) bersama Pemerintah Kota Palu, di jadwalkan Sabtu 13 Januari 2024 akan melaksanakan penyerahan atau Serah Terima kunci Huntap Sateli Lere bagi 39 Kepala Keluarga penyintas tsunami Palu.
Huntap satelit Lere ini merupakan hunian yang dibangun dengan konsep perpaduan model tradisional yang dekat dengan kearifan lokal berupa gaya panggung, yang dibangun dibekas lokasi bangunan Rumah susun (Rusun) di Kelurahan Lere.
Sebanyak 39 unit Huntap Satelit Lere bersama pendukungnya telah selesai dibangun dan akan dilakukan penyerahan kunci kepada penyintas korban tsunami yang mendiami pesisir teluk Palu.
Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Sulawesi Tengah, Erpika Ansela Surira, melalui PPK Huntap pasca bencana, Zulfahmi, mengatakan bangunan huntap satelit lere yang dibangun sebanyak 39 unit, telah tuntas keseluruhan beserta sarana pendukungnya.
Dengan begitu, warga Kelurahan Lere yang menjadi korban bencana tsunami dikawasan pesisir teluk Palu tersebut akan segera mendiaminya.
“Insya allah, besok (sabtu-red) kami bersama pemerintah Kota Palu akan melaksanakan penyerahan kunci rumah bagi mereka yang terdata dalam Warga Terdampak Bencana (WTB) di Huntap Satelit lere” kata Zulfahmi.
Menurut Zulfahmi, huntap satelit Lere yang telah dibangun dan sudah diserahterimakan itu, nantinya dapat membantu warga terdampak tsunami di kota palu yang sudah lama menanti hunian tersebut.
Selain itu, tambah Zulfahmi, bangunan huntap satelit Lere sebanyak 39 unit itu juga dilengkapi dengan listrik 1300 Watt, pembuatan sumur dalam dengan spesifikasi Sumbersible Pump, jaringan air menggunakan pipa HDPE dan PVC, jalan lingkungan berupa paving blok, pembuatan drainase pasangan batu kali dan di lengkapai dengan penerangan jalan umum 40 watt tenaga Surya.
“Prosesi penyerahan kunci huntap satelit lere, besok itu, rencananya akan di hadiri Walikota Palu dan sejumlah pejabat berwenang” tandasnya.