Desa Bolapapu yang berada di kecamatan Kulawi, kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah, kamis malam 12 Desember 2019 pukul 17.30 WITA, diterjang banjir bandang. Dua orang warga dikabarkan meninggal dunia dalam peristiwa ini.

IMG 20191212 223617
Tampak unit mobil milik warga desa Bolapapu ringsek dan nyaris tertimbun material lumpur setelah tersapu banjir bandang.
Foto ist

Banjir bandang terjadi sekitar pukul 17.30 Wita itu, membawa material bebatuan, kayu dan lumpur.

“Saat ini kami menemukan ada orang korban, ayah dan anak warga Dusun 3, Desa Bolapapu,” ujar Kapolsek Kulawi Iptu Yusuf seperti dilansir dari deticom.

Hingga saat ini aparat TNI/Polri bersama warga masih melakukan evakuasi dan pencarian terhadap warga. Sebab, warga ketika itu berhamburan saat mengetahui banjir bandang menerjang desa Bolapapu.

IMG 20191212 223633
Suasana desa Bolapapu setelah diterjang banjir bandang.
Foto ist.

“Lumpur yang menutupi badan jalan cukup tinggi,” katanya.

Berdasarkan sejumlah informasi yang berhasil dihimpun dari beberapa sumber menyebutkan, banjir menerjang permukiman warga pada pukul 18.30 WITA. Selain korban tewas, sejumlah penduduk desa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

“Saat ini Pemerintah Daerah Kabupaten Sigi dalam perjalanan menuju lokasi,” ujar sumber yang meminta identitasnya tidak disebutkan.

Peristiwa banjir bandang kali ini merupakan yang kedua menimpa wilayah kabupaten Sigi. Sebelumnya, banjir disertai lumpur juga menerjang Desa Poi, yang berada di kecamatan Dolo Selatan pada Minggu 8 Desember 2019.

IMG 20191212 223601
Penampakan unit mobil setelah diterjang banjir bandang di desa Bolapapu, Kecamatan Kulawi.
Foto ist

Namun peristiwa banjir yang terjadi didesa Poi, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa alam itu. Hanya saja, puluhan hingga ratusan jiwa harus mengungsi akibat dari bencana banjir yang terjadi Minggu sekitar pukul 05.00 WITA.

“Banjir ini terjadi sekitar pukul lima, ini karena sedimen yang di atas gunung. Makanya setiap hujan pasti banjir,” kata Camat Dolo Selatan, Jalil, seperti dilansir Antara, Minggu (8/12).

Penulis : Wahyudi / Koran Trilogi