Morowali – Upaya percepatan pembangunan infrastruktur jalan daerah di Morowali tahun ini mulai menunjukkan hasil.

Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Tengah memastikan Paket IJD Morowali yang masuk dalam program BPJN Sulawesi Tengah proyek 2025 telah menembus progres 50 persen untuk pekerjaan fisik maupun keuangannya.

Baca Juga : Proyek Rp27,9 M Tembus 91%, Longsor Balingara–Bunta Akhirnya Rampung & Siap Hadapi Nataru 2025

Paket ini mencakup dua ruas strategis, yakni Rekonstruksi Jalan Pahlawan Morowali sepanjang 0,975 km dengan pagu Rp8,77 miliar, serta Rekonstruksi Jalan 3 Blok B Morowali sepanjang 1,07 km bernilai Rp8,98 miliar.

Keduanya menjadi bagian penting dari agenda Kabupaten Morowali pembangunan 2025 yang diarahkan untuk meningkatkan konektivitas kawasan industri dan permukiman.

Kepala Satuan Kerja PJN Wilayah IV, Rollie Ekianto, melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 4.4 Sulawesi Tengah, Windunoto Abisetyo, menegaskan bahwa pekerjaan utama berupa pekerjaan rigid Morowali kini sedang berjalan intensif.

Baca Juga : 128 Km Jalan Nasional Pagimana–Batui Selesai Ditangani | Konektivitas Banggai Makin Kuat

Pada Jalan Pahlawan Morowali, sejumlah item sudah rampung seperti urpil, LPA, FC-10, gorong-gorong kotak, dan pasangan batu. Sementara uditch dan rigid badan jalan tengah dikebut.

Ruas Jalan 3 Blok B Morowali juga menunjukkan progres serupa. Urpil, LPA, gorong-gorong kotak, dan FC-10 telah selesai, sementara pasangan batu dan rigid badan jalan masih dalam tahap penyelesaian.

“Secara umum semua masih dalam jalur yang direncanakan. Ada sedikit keterlambatan, namun tidak signifikan,” ujar Windunoto.

Baca Juga : Target Ketat, Progres Paket IJD 2025 Padanjaya Pendolo Tetap On Track Hingga Akhir 2025

Ia mengakui tantangan terbesar adalah lokasi pekerjaan yang berdekatan dengan lingkungan masyarakat sehingga memerlukan pengaturan ekstra.

Meski demikian, ia optimistis progres pembangunan jalan Morowali dapat terus ditingkatkan.

“Harapannya, dua ruas ini benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat Morowali,” tegasnya.