Program umroh gratis dan perjalanan rohani ke Yerusalem menjadi salah satu fokus utama kampanye pasangan calon (Paslon) nomor urut 1, Rizal Intjenae dan Samuel Yansen Pongi, dalam ajang Pilkada Kabupaten Sigi.

Dalam debat publik kedua yang digelar baru-baru ini, Samuel Yansen Pongi, calon wakil bupati, menegaskan komitmennya untuk memperkuat dukungan terhadap tokoh agama dan masyarakat lintas kepercayaan di wilayah Sigi.

“Kami ingin melanjutkan program umroh gratis bagi imam masjid dan pegawai syarah, serta perjalanan rohani ke Yerusalem bagi pendeta dan opsir,” ujar Samuel saat menyampaikan closing statement-nya.

Ia menyebutkan bahwa inisiatif ini merupakan bentuk apresiasi kepada pemuka agama yang telah berkontribusi menjaga harmoni dan kerukunan di tengah masyarakat majemuk Kabupaten Sigi.

Tidak hanya itu, Samuel juga menegaskan komitmen untuk mempererat hubungan antarumat beragama melalui berbagai program lain.

Salah satunya adalah pelaksanaan Festival Maulid bagi umat Muslim dan festival rohani bagi umat Kristiani yang akan digelar secara rutin.

Menurut Samuel, kegiatan keagamaan semacam ini memiliki peran strategis dalam menumbuhkan rasa persaudaraan di antara masyarakat.

“Kami percaya bahwa program-program seperti umroh gratis dan perjalanan rohani tidak hanya memberikan penghargaan kepada para tokoh agama, tetapi juga menjadi simbol persatuan dan kerukunan di Kabupaten Sigi,” tambahnya.

Dukungan terhadap Tempat Ibadah

Sebagai bentuk komitmen lebih lanjut, Samuel menggarisbawahi pentingnya pembangunan dan perawatan tempat ibadah di Kabupaten Sigi.

Ia menyatakan bahwa pembangunan masjid dan gereja akan terus didorong guna memastikan fasilitas keagamaan yang layak bagi semua kelompok.

“Dukungan terhadap tempat ibadah adalah prioritas kami untuk menciptakan ruang yang inklusif dan nyaman bagi masyarakat,” kata Samuel.

Forum Adat untuk Menguatkan Keberagaman

Selain program keagamaan, Samuel juga menyoroti pentingnya membangun kebudayaan yang inklusif di Kabupaten Sigi.

Ia berencana mendorong pembentukan forum adat yang melibatkan semua etnis sebagai bagian dari upaya memperkaya kearifan lokal.

Forum ini diharapkan menjadi wadah dialog bagi masyarakat multi-etnis untuk menjaga budaya dan identitas lokal.

“Kami ingin setiap etnis di Kabupaten Sigi memiliki ruang untuk berkontribusi melalui forum adat. Ini adalah langkah penting untuk menjaga keberagaman yang ada di sini,” jelasnya.

Menutup debat, Samuel mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Sigi untuk menjaga suasana damai selama proses Pilkada berlangsung.

Ia berharap pemilu dapat berjalan lancar, dengan hasil yang membawa kemajuan dan keberlanjutan pembangunan di daerah tersebut.

“Mari kita bersama-sama memilih Paslon nomor 1 untuk mewujudkan pembangunan yang berpihak pada rakyat,” pungkasnya.

Program umroh gratis dan perjalanan rohani kini menjadi janji kampanye yang menonjol dalam Pilkada Kabupaten Sigi.

Dengan fokus pada harmoni antarumat beragama, pembangunan tempat ibadah, dan penguatan budaya lokal, Paslon Rizal-Samuel berupaya menawarkan visi yang menyeluruh bagi masa depan Sigi.